trinirmala2510

terima kasih untuk alam semesta

Suratku UntukMU

Leave a comment

Pagi ini matahari cerah memberi kehidupan seisi bumi. Begitu juga aku, walau berdiri di dua sisi adalah kegamangan yg tidak pernah terbayangkan. Dulu aku memiliki bahasa dan kata, tapi waktu merenggutnya begiu saja.

Kesedihan itu selalu mengintai ku di malam2 pekat dan gelap. Seolah olah ingin menjadi akar dan ditanamnya dalam.

​Aku adalah dua sisi mata uang, yang ingin menggapai surgaMu  pemilik semesta, sekaligus meraih menjadi pribadi mumpuni,  tetapi mengapa harus melalui jalan terjal  yang membutuhkan energi dan dosa.

Pagi ini matahari tanpa malu-malu mengirimkan pesannya kepadaku, pesan garang untuk sebuah perlawanan. Beranikah aku melawan, yang sebagian orang  mengaggapnya sebagai kodrati, alami dan disanalah jalan yang semestinya ? benarkah semestinya ? benarkah itu jalan yang menurutMu Kau Ridhoi wahai sang maha menggenggam dunia.

Aku adalah dua sisi yang saling membunuh, tapi ku mau hidupku juga memberi kebaikan untuk alam semesta, walau ketika mati, walau dunia fana ini mencaci,  aku pun rela tubuhku memberi manfaat walau  hanya untuk tanah yang menyelimuti ketika aku menuju tempatMu.
images-blog new
Cimanggis, 2016

Leave a comment